Nona....
berderang
cahaya malam kian menengadah,
aku
mengagumi dalam rutukan batin,
di
relung dinding-dindingnynya bermuara jelmaan
di
atas perasaan sesak,
sepanjang
waktu lenteranya mengompas di kedalamanmu
Nona....
Diiringi
langkah kaki penguntit ini
Kubiaskan
hati bertuan di ukiran namamu
Tanpa
memangku tanpa tahumu
Pada
wajah miris nan bermuram
Yang
mudanya telah berkabut
Nona.....
Segenapnya
dalam tusukan tepat di jantung,
Kuakui
sakit tanpa kata
Bertuan
tanpa memangku
Cinta
tanpa kata
Cinta
tanpa syarat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar